1. Pembukaan feature pertanyaan
Kuliah
Nyaman di PSPBSI
Apakah anda merasa nyaman kuliah di
kampus PSPBSI FKIP Unri? Jawabannya “ya” jika anda adalah Mahasiswa yang jujur
dan rajin. PSPBSI kini mulai mengadakan pembenahan-pembenahan di segala bidang.
Mulai dari segifisik bangunannya, kebersihan halaman, WC, ketertiban parker
kendaraan, bahkan sarana dan prasarana mahasiswa dalam belajar. Semuanya
menciptakan kenyamanan. Tetapi jika anda tergolong mahasiswa yang malas, segala
perubahan positif itu tidak akan memberikan dampak yang berarti bagi motifasi
belajar anda. Perpustakaan tidak akan menjadi pilihan anda untuk mengisi waktu
luang. Anda lebih memilih nongkrong di simpang jalan daripada harus kuliah dan
membaca buku di taman bacaan yang dikelilingi bunga-bunga indah itu.
2. Pembukaan feature anekdot atau lelucon
Feisal
Tamin diusir Satpam
Siang itu Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara, Feisal Tamin, harus rela diusir petugas
satpam di kantornya sendiri karena ia
mengendarai mobil Kijang ke kantornya. Tindakan ini diambil dalam rangka
pengiritan keuangan Negara. Ketika melihat ruang parker Sang Menteri yang biasanya
diisi dengan mobil dinas Volvo mulus tiba-tiba nyelonong Kijang, kontan saja
satpam pun “menyempritnya”, melarang parker. Sang Menteri pun terkejut. Tetapi
ketika menyadari siapa yang turun dari mobil, giliran satpam yang kaget dan
langsung minta maaf.
3. Pembukaan feature mendeskripsikan situasi atau
objek
Unri
Expo Menyita Perhatian
Halaman Rektorat Unri Panam sesak
oleh pengunjung. Mereka tampak antusias menyaksikan Unri Expo yang digelar pada
20-25 Oktober 2008. ini adalah acara yang cukup bergengsi dan penuh kreatifitas
yang tinggi. Padatnya pengunjung terlihat dari jumlah kendaraan yang memadati
halaman depan Rektorat. Mulai dari roda dua sampai roda empat. Karena tidak
cukup lagi, maka halaman samping juga dijadikan tempat parker. Setiap hari ada
dialog terbuka antara siswa, mahasiswa, guru, dosen dan masyarakat dengan
Rektor Unri. Para siswa unjuk kebolehan dengan
bermain band, puisi, menari, dan teater. Setiap stand fakultas dihias seindah
mungkin, memamerkan kreatifitas mereka. Ada berbagai jenis sayuran dari
Faperta, berbagai macam ikan dari Faperika, dan tidak kalah menarik dari Stand
Kedokteran yang menyediakan pelayanan periksa darah, berat badan dan tinggi
badan secara gratis.
4. Pembukaan feature statement (pernyataan yang
kontras)
Pesantren
Melahirkan Pengusaha
Pada era globalisasi seperti saat
ini, Pesantren tidak lagi hanya identik dengan peci, sarung, dan kitab-kitab
kuno. Lulusan pesantren tidak hanya dituntut untuk pandai mengaji, menjadi
Ustadz dan memenuhi kebutuhan akhirat saja. Melalui perkembangan ilmu pengetahan
dan teknologi, kini sudah banyak Pesantren modern yang membekali para santrinya
dengan berbagai pengetahuan baru. Mereka diperkenalkan dengan computer,
internet, hukum, ilmu perdagangan, wirausaha, dan lain-lain. Hal ini bertujuan
agar kelak dapat menjadi pengusaha yang mengerti dan menjalankan hukum agama
sehingga mereka tidak menghalalkan segala cara hanya untuk kepentingan dan
kemajuan usahanya saja.
0 komentar:
Posting Komentar